MENU
Online One Stop Solution for Digital & Offset Printing
0
Total: 0 Barang
Total Harga:
Rp 0
Lihat Daftar Belanja
Selesai Belanja
Home    Blog

7 Kesalahan Desain Flyer yang Harus Dihindari Pemula

25-07-2025 15:59

Flyer adalah alat promosi yang efektif jika didesain dengan benar. Namun, banyak pemula yang melakukan kesalahan fatal sehingga flyer tidak menarik atau bahkan sulit dibaca. Sebagai percetakan profesional di Bali, Bali Printing Center (BPC) sering menemukan kesalahan desain yang berulang. Berikut 7 kesalahan yang harus dihindari agar flyer Anda sukses menarik perhatian!

1. Terlalu Banyak Teks

Flyer bukanlah brosur atau buku panduan. Tujuan utamanya adalah menarik perhatian dalam waktu singkat. Jika terlalu banyak teks, orang akan malas membacanya.

Fokuslah pada pesan utama dan gunakan kalimat singkat. Gunakan poin-poin penting dan tambahkan gambar pendukung. Desain yang simpel namun kuat lebih efektif daripada yang penuh teks tapi membingungkan.

2. Pemilihan Font yang Salah

Font yang terlalu kecil, terlalu hias, atau tidak terbaca jelas akan membuat flyer gagal total. Hindari menggunakan lebih dari 2 jenis font dalam satu desain.

Pilih font yang mudah dibaca dari jarak jauh, seperti Arial, Helvetica, atau Roboto. Pastikan ukuran font judul besar (minimal 36pt) dan teks body tetap jelas (minimal 10pt).

3. Warna Terlalu Menyala atau Tidak Serasi

Warna neon atau kombinasi yang kontras berlebihan justru membuat mata sakit. Selain itu, warna yang tidak serasi mengurangi kesan profesional.

Gunakan palet warna harmonis dan pastikan kontras cukup untuk keterbacaan. Hindari merah-hijau atau kuning-biru bersebelahan karena sulit dibaca oleh orang dengan buta warna.

4. Gambar Berkualitas Rendah

Gambar blur atau pixelated membuat flyer terlihat murahan. Pastikan resolusi gambar minimal 300 DPI untuk hasil cetak yang tajam.

Gunakan foto/gambar berlisensi atau hasil jepretan profesional. Jika menggunakan ilustrasi, pastikan vektor atau kualitas HD agar tidak pecah saat dicetak.

5. Tidak Ada Ruang Kosong (White Space)

Desain yang terlalu padat membuat flyer terlihat berantakan. White space membantu mata fokus pada informasi penting.

Berikan jarak antar elemen dan jangan takut membiarkan area kosong. Desain yang rapi dan seimbang lebih enak dipandang.

6. Tidak Menyertakan Call-to-Action (CTA) yang Jelas

Flyer tanpa ajakan jelas seperti "Hubungi Kami" atau "Kunjungi Website" membuat calon pelanggan bingung harus berbuat apa.

Buat CTA mencolok dengan warna kontras atau tombol. Contoh: "Diskon 30%! Pesan Sekarang via WA 081558933335".

7. Tidak Mempertimbangkan Ukuran dan Format Cetak

Desain flyer di laptop belum tentu sama dengan hasil cetak. Pastikan ukuran sesuai standar (A5, A6, DL) dan area penting tidak terpotong saat dipotong mesin.

Selalu tambahkan bleed area (3mm) dan simpan file dalam format CMYK untuk hasil warna akurat. Konsultasikan dengan percetakan sebelum mencetak.

Penutup

Menghindari 7 kesalahan di atas akan membuat flyer Anda lebih profesional dan efektif. Jika masih ragu, konsultasikan desain Anda ke Bali Printing Center! Kami siap membantu dari desain hingga cetak berkualitas tinggi.

Hubungi Kami:
WA: 081558933335
Alamat: Jln. Diponegoro 100, Ruko Diponegoro Megah Block 18-19 A, Denpasar Barat - Bali

Yuk, cetak flyer menarik dan bebas kesalahan bersama BPC!

Blog Terkait

|
Kami Sedang Online